Penulis: ROE Indonesia
ROE, Bogor – Setiap orang akan dan harus melalui fase dewasa. Namun, apa sebenarnya arti dewasa? Apakah tentang usia? Atau tentang sebuah pencapaian? Banyak orang menganggap menjadi dewasa adalah saat kita mulai menyadari bahwa hidup bukan hanya tentang diri kita sendiri, tapi juga tentang orang lain.
Dewasa bukan sekadar usia yang bertambah, tapi tentang sebuah proses yang menumbuhkan kebijaksanaan. Pada akhirnya, ‘menjadi dewasa’ itu hal yang kompleks dan memiliki arti yang berbeda untuk setiap insan. Namun, apapun situasinya, dewasa berarti menjadi lebih bertanggung jawab atas hidup.
Baca juga : Sukses Bukanlah Hal yang Sulit, Ini Beberapa Kunci Meraih Kesuksesan
Tanda bahwa Kamu Sudah Menjadi Dewasa
Menjadi dewasa memang berbeda bagi setiap orang. Bagi sebagian anak muda, itu berarti hidup sendiri atau berada di jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Bagi yang lain, itu berarti memulai pekerjaan nyata pertama dan menjadi mandiri secara finansial. Namun, dewasa hanya bisa diukur dari bagaimana cara kita berpikir, bertindak, dan berbicara. Berikut adalah beberapa tanda bahwa kamu sudah dewasa.
1. Memanfaatkan Waktu Lebih Serius
Salah satu tanda paling jelas bahwa kamu semakin dewasa adalah menyadari bahwa waktu adalah salah satu aspek terpenting dalam hidup. Orang yang belum dewasa tidak terlalu memikirkan waktu, dan cenderung menyia-nyiakannya. Mereka juga cenderung mengabaikan waktu orang lain dan tidak mengindahkan ketika orang laib mengeluh tentang keterlambatan mereka.
2. Berani Menghadapi Tanggung Jawab
Jika kamu tidak lagi melalui saat-saat di mana kamu terus menunda-nunda, dan merasa takut akan tanggung jawab dan risikonya, maka selamat, kamu telah tumbuh dewasa. Orang yang dewasa tahu bahwa dia akan merasa jauh lebih baik jika mereka fokus pada pekerjaan terlebih dahulu dan kemudian dapat bersantai dengan tenang.
3. Selalu Merencanakan Semuanya dengan Matang
Impulsif dan spontanitas adalah hal-hal yang biasa dilakukan anak muda. Namun, ini tidak berarti orang dewasa tidak dapat menunjukkan sikap ini, tetapi orang yang lebih dewasa biasanya tidak melakukan sesuatu hanya berdasarkan insting. Membuat keputusan besar harus didasari dengan perencanaan yang matang. Karena semakin sedikit perencanaan dalam proses pengambilan keputusan, maka semakin besar kemungkinan hal buruk terjadi.
Misalnya orang dewasa akan menyadari risiko yang akan terjadi, sedangkan orang yang belum dewasa menganggap enteng semuanya. Inilah mengapa orang dewasa akan selalu memiliki setidaknya rencana luas yang mencakup tujuan yang ingin dicapai.
4. Selalu Fokus pada Self-Improvement
Semakin banyak hal yang kamu ketahui dan yang kamu dapat lakukan, semakin baik hidup kamu berjalan. Kamu selalu menikmati setiap progress dan membuka peluang baru untuk diri sendiri. Pengalaman adalah kunci dan bosan adalah musuh. Orang dewasa menyadari bahwa semakin banyak kamu mengerjakan sesuatu, semakin banyak kamu akan berkembang.
5. Menghormati Orang Lain yang Selalu Berusaha
Orang yang belum dewasa cenderung menganggap orang yang bertanggung jawab dan selalu berusaha sebagai orang yang tegang atau terlalu serius. Saat kamu dewasa, kamu mulai menyadari bahwa menghormati orang-orang yang selalu berusaha akan mengundang hal baik. Kamu juga butuh cerita dari pengalaman orang lain sebagai inspirasi untuk berkembang. Ada banyak hal yang dapat kamu pelajari dari orang di sekitarmu.
Menjadi dewasa bukan hanya sekedar usia. Dewasa adalah sesuatu yang mungkin akan kita lalui. Namun untuk benar-benar menjadi dewasa kita perlu siap dan sadar akan effort yang harus diberikan. Kedewasaan berarti memiliki kendali atas diri sendiri. Mencapai kedewasaan bukanlah sebuah momen, ini lebih kepada proses yang membutuhkan waktu untuk mencapainya.
Gabung bersama kami untuk membuka rahasia potensi diri melalui filosofi bunyi, gerak, & musik. Klik di sini untuk memulai petualanganmu.
Sumber: